QUESTIONS FOR MOM :
Ibu,....
Kesalahan apa yang kuperbuat sehingga engkau membunuhku?
Sebagai anak, semestinya aku menunggu waktuku dengan damai,
Namun mengapa yang kuperoleh justru pembunuhan?
Engkau telah menajamkan tariNg dan cakarMu, dan telah menodai pakaianMu dengan darahKu.
Aku adalah tamu yang baru engkau datangkan, dan tak membahayakan dirimu.
Tamu yang semestinya digembirakan, bukan malah dibunuh dengan kejam.
Engkau mengkhawatirkan biaya perawatanku, sehingga kau padamkan keberadaanku.
Ibu,....
Aku telah membawa rezeki sendiri, namun sayang engkau tak meyakininya.
Engkau lebih memilih untuk bergerak bebas ketimbang merawatku, dan meletakan landasan tirani.
Bagi anak, ibu adalah harapan mereka, dan bersamanya mereka merasa cukup.
Aku berharap untuk dapat melihat wajahmu da memetik bunga dari taman indahmu.
Aku berharap untuk dapat mengecap air susumu, sehingga melepaskan deritamu.
Aku berharap dapat meminum air susumu dan mendengar suaramu ditelingaku.
Kupikir ketika engkau melihat senyumku, maka engkau akan duduk disamping tempat tidurku.
Kuharap bahwa engkau akan mengirimku kesekolah dan memberiku pelajaran kebajikan.
Sekembali dari sekolah, aku akan membuatMu gembira dengan membacakan puisi anak-anak.
Aku berharap bahwa ketika aku beranjak muda, maka engkau akan mewujudkan nilai diriku.
Diusia tuamu, aku akan menjadi penopang dan penolongmu.
Sekarang aku berada disurga sebagaimana layaknya ruh suci dan tempatku bersama hurrul 'ain
(bidadari surga).
Engkau seharusnya memohon ampunan, sehingga mungkin Allah Swt akan mengampunimu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Ingin Tanggapan ulang, silahkan kasih koment ya ...